2 Kesetiaan Werkudara Terhadap Guru

Sebelum kita membahas hal apa sajakah yang dilakukan werkudara yang membuktikan bahwa dia adalah seorang ksatria yang selalu setia kepada guru dan negaranya mari kita mengenal sosok werkudara.

Biografi Werkudara
Werkudara dalam kisah Mahabarata adalah seorang ksatria putra Prabu Pandu dewanata juga sering dikenal Pandu dewayana Raja dari Hastinapura dengan Dewi Kuntinalibrata atau Dewi Kunti Dari Kerajaan Kuntiboja.
Werkudara putra ke 2 dari 5 bersaudara sering juga disebut sebagai Pandawa dan werkudara sebagai Penegak nya.
Nama Lain Dari Werkudara antara lain adalah

1. Bimasena
2. Bratasena
3. Jagal Abilawa
4. Bayu Siwi

Perawakan werkudara tinggi besar mempunyai watak pantang mundur tegas disiplin berani dalam hal apapun , meskipun werkudara mempunyai budi pekerti yang luhur namun sayangnya werkudara tidak bisa bertutur bahasa yang santun kepada siapapun kecuali dengan Dewa Ruci.

werkudara terlahir tidak seperti manusia pada umumnya yang dilahirkan langsung dari rahim ibunya , namun werkudara dilahirkan berbentuk bungkus yang didalamnya tersimpan bayi yang sulit untuk dipecahkan. setelah bungkus dibuang kehutan selama 13 tahun dengan bantuan gajah sena akhirnya bungkus tersebut barulah bisa dipecahkan dan gajah sena menunggal jadi satu pada werkudara jadilah nama bratasena , nama werkudara semasa kecil.

Busana yang dikenakan werkudara mempunyai arti yang sangat mendalam yaitu :

• Gelung Minangkara Simbol dari Werkudara bukanlah ksatria yang sombong
• Pupuk Mas Rineka jaroting asem menyimbolkan Memiliki Pemikiran yang maju
• Sumping Pundhak Sinumpet menyimbolkan memiliki pengetahuan agama yang dalam 
• Anting Panunggul maniking toya menyimbolkan memiliki pandangan yang luas
• Gelang Candrakirana menyimbolkan mempunyai pengetahuan yang luas

kita lanjut pada topik ya kak ,
2 hal yang dilakukan werkudara yang membuktikan bahwa werkudara adalah seorang yang patuh dan setia kepada guru dan Negara nya.

adalah

1. Werkudara di Perintahkan untuk membuka lahan baru di dalam hutan

Peristiwa ini sering dikenal cerita Babat Alas Wanamarta, 
Diceritakan pada masa itu kurawa dan pandawa sudah sama sama dewasa ,Tahta  kerajaan hastinapura yang saat itu diduduki Oleh Prabu Destarastra ayah dari para kurawa menjadi bimbang karena tuntutan dari anak-anaknya untuk memberikan kekuasan penuh kepada kurawa,

sedangkan hak kerajaan sepenuhnya adalah milik pandawa, karena prabu Pandudewanata raja sebelum destarastra sebelum meninggal hanya menitipkan tahta hastinapura sebelum pandawa beranjak dewasa, karena pada saat itu pandawa masih kecil untuk memimpin pemerintahan Negara.

untuk mencari jalan tengah akhirnya prabu destarastra memanggil para pandawa untuk menghadap lalu berkata pada mereka. untuk menghindari perpecahan antara pandawa dan kurawa werkudara diperintahkan untuk pergi kehutan wanamarta untuk membuka lahan baru untuk para saudaranya pandawa,

Destarastra mengiming-imingi bahwa jika hutan itu sudah jadi maka kejayaanya akan melebihi Hastinapura, Sebenarnya yang terbesit dalam hati Destarastra adalah untuk menyingkirkan werkudara yang dianggap sebagai yang paling kuat diantara pandawa demi memuluskan keinginanya untuk mewariskan tahta kepada kurawa karena bujukan Harya Soman / Sangkuni.
Demi kesejahteraan Keluarganya dan juga ibu Kunti akhirnya werkudara memutuskan untuk melaksanakan perintah dari Raja.

Sebenarnya sudah banyak Nasihat dari para saudara , ibu dan pamanya Bisma agar tidak melanjutkan niatnya untuk masuk kedalam hutan wanamarta karena memang hutan itu terkenal sangat angker dan dihuni para jin yang sakti juga bengis. karena werkudara adalah seorang ksatria yang tidak mau dianggap mencla mencle dalam memutuskan sesuatu.

tibalah werkudara di depan pintu masuk ke daerah hutan , disitu ia dihadang oleh sesosok kera putih yang mengaku dirinya adalah senggana yang sedang mencari adiknya.Senggana mengatakan bahwa dia adalah kakak tunggal bayu dari werkudara disitulah terjadi perseteruan karena sepengetahuan werkudara saudara tunggal bayu kakaknya yang berupa kera bernama Anoman bukan Senggana.

lalu kera itu menjelaskan bahwa Anoman itu ya senggana , senggana ya anoman dengan pembuktian Senggana mampu menyebutkan 5 saudara tunggal bayu nya , akhirnya werkudara mengakuinya jika senggana adalah kakaknya.

lalu anoman menanyakan untuk apa kamu kesini ? padahal ini adalah hutan yang paling gawat sering disebut jalma mara jalma mati setiap orang yang datang pasti mati dan tidak bisa keluar hidup hidup.

werkudara menjawab jika ia datang kesini untuk membuka lahan baru didalam hutan ini dan akan dijadikan sebuah kerajaan baru untuk didudukinya dengan saudara sauaranya pandawa.
mendengar hal tersebut Anoman kaget bukan kepalang dan menyarankan werkudara untuk kembali dan mengurungkan niatnya masuk kedalam hutan.

Namanya juga werkudara , dia pantang mundur meskipun nyawa taruhanya dan dia juga memegang teguh bahwa ini adalah perintah negara. sekuat tenaga anoman memperingati werkudara hingga sampai-sampai terjadi perkelahian antara anoman dengan wekudara.

Anoman yang melihat keteguhan hati werkudara akhirnya merelakan werkudara untuk masuk kedalam hutan , namun secara diam diam Anoman mengawasi dan melindungi werkudara dari gangguan jin yang akan menyusahkan kerjaan werkudara,

karena keteguhan hati dan keyakinan werkudara ini akhirnya pandawa mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan mengalahkan raja jin yang wujudnya menyerupai para pandawa dengan merubah kerajaan gaib mereka ke dunia Nyata dan dinamakan dengan Kerajaan Amarta.


ini adalah hal 1 yang dilakukan werkudara yang membuktikan bahwa dia adalah seorang ksatria yang setia kepada negara , untuk pembahasan kesetiaan werkudara kepada Guru nya akan ade lanjutkan di seri ke 2 . baca DI SINI

Tweet